Bayi laki-laki lahir prematur dinyatakan telah meninggal oleh dokter di sebuah rumah sakit di Paraguay. Namun beberapa jam kemudian sang bayi terbangun saat hendak dimakamkan. “Awalnya sang bayi tidak bergerak sama sekali, tidak ada refleks pernapasan, kita juga tidak mendengar detak jantungnya. Maka dari itu kita menyatakan janin prematur berusia 24 minggu itu meninggal,” ujar Dr Ernesto Weber, Kepala Bagian Pediatrik (Kesehatan Anak-anak) salah satu rumah sakit di Ibukota Asuncion, kepada Reuters, Senin (10/8/2009). Bahkan keluarga sang bayi, yang berat badan saat lahir hanya 0,5 kilogram tersebut, telah diberi sertifikat kematian dan sebuah kotak kardus dengan nama sang bayi sebagai peti mati sementara. Tiba-tiba saat keluarga membawa pulang bayi tersebut untuk dimakamkan, terjadilah hal menakjubkan tersebut. “Saya buka kotak dan mengeluarkannya, tiba-tiba ia menangis. Saya ketakutan. Ketika ia menggerakkan tangannya, kakinya, saya semakin ketakutan. Kita semua takut,” kata Liliana Alvarega, salah satu keluarga sang bayi. Setelah kejadian menakjubkan tersebut, pihak rumah sakit pun melakukan penyelidikan apa penyebab kejadian itu. Sementar itu, saat ini sang bayi dalam kondisi stabil dalam sebuah inkubator.
Selasa, 13 April 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar